Kayu Jati untuk Variasi Interior Rumah
Banyak cara yang dilakukan untuk membuat dinding rumah menjadi lebih indah, elegan, maupun terkesan alami. Entah itu untuk eksterior ataupun interior. Ada yang mengecat dinding dengan warna yang mencolok, natural, dan ada juga yang mengkombinasikan dengan aneka warna.
Namun ada juga yang menempelkan material lain pada dinding, seperti menggunakan keramik, kayu, wallpaper dinding, bahkan anyaman bambu. Selain itu ada yang menggunakan bata muka untuk membuat dinding.
Pemilihan material di atas tentu akan tergantung dari beberapa faktor, seperti selera dari masing-masing orang, kesan yang ingin ditonjolkan, ketersediaan material, dan faktor lain yang juga penting yaitu ketersediaan dana/anggaran. Faktor-faktor tersebut tentunya akan saling berkaitan satu dengan yang lainnya.
Dinding permanen dapat terbuat dari berbagai macam material, antara lain: batu bata, batako, bata ringan, kayu, plywood, dan anyaman bambu. Namun sekarang pada umumnya dinding terbuat dari batu bata, batako, dan bata ringan atau hebel.
Pada masa kini sudah jarang orang yang menggunakan kayu karena semakin mahalnya saja harga kayu tersebut. Yang dimaksud kayu di sini adalah kayu yang mempunyai kualitas yang memang sudah tidak diragukan lagi, yaitu kayu jati dan kayu ulin yang banyak terdapat di kalimantan.
Memang masih banyak jenis kayu lainnya yang juga mempunyai kualitas yang baik, namun dalam penggunaannya bukan untuk membuat dinding. Kayu-kayu tersebut biasanya untuk membuat kusen, daun pintu, dan lain-lain.
Pada zaman dulu terutama di pedesaan memang banyak ditemukan rumah yang dindingnya terbuat dari kayu jati atau anyaman bambu. Namun kini sudah jarang digunakan lagi untuk membuat dinding rumah sebagai hunian, namun kini kayu jati lebih banyak digunakan untuk variasi dindingnya saja.
Sedangkan anyaman bambu kini lebih banyak digunakan untuk membuat sekat ruang pada rumah makan. Ini bertujuan untuk memunculkan kesan pedesaan atau alami pada sebuah bangunan.
Yang dimaksud rumah di sini adalah bukan rumah tradisional, namun rumah pada era modern ini yang dijadikan sebagai tempat tinggal. Karena tentu akan ada perbedaan antara kedua rumah tersebut, baik gaya maupun material yang digunakannya.
Variasi dinding dengan menggunakan kayu jati bertujuan untuk memunculkan kesan alami pada sebuah bangunan. Selain itu juga dapat menambah keindahan dan kesan sejuk pada bangunan rumah anda. Sehingga bagi anda yang tinggal di daerah dengan suhu udara yang panas, mungkin ini dapat menjadi pilihan.
Menggunakan kayu jati untuk membuat seluruh dinding pada rumah anda, tentu akan membutuhkan material yang tidak sedikit sehingga akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit pula. Untuk itu silakan pilih ruang tertentu saja, seperti ruang tamu, ruang keluarga, atau ruang makan.
Menurut saya, menempatkan variasi kayu jati untuk interior dinding rumah akan lebih baik daripada untuk eksterior. Kayu akan lebih awet karena tidak terkena sinar matahari secara langsung dan air hujan.
Jika menginginkan untuk variasi dinding bagian eksterior, maka usahakanlah agar terlindung dari panas dan hujan. Memang keawetan juga akan dipengaruhi oleh perawatan serta kualitas dari kayunya itu sendiri.
Variasi untuk dinding interior rumah dengan menggunakan kayu jati ini dapat anda lakukan dengan cara menempelkan potongan-potongan kayu jati pada dinding permanen, baik yang terbuat dari batu bata maupun material yang lainnya. Kayu tersebut juga dapat berdiri sendiri sebagai elemen penyusun dinding yang di jadikan pembatas antar ruang yang anda inginkan.
Bagaimana apakah anda tertarik untuk membuatnya?
Jika anda tertarik, silakan pilih kayu jati dengan kualitas yang baik dan jangan mengecatnya. Anda cukup menggunakan vernis atau pelitur agar kesan alami dapat ditonjolkan.
Semoga bermanfaat...
Gabung dalam percakapan